Kalendar Islam merupakan kalendar Bulan atau kalendar Qamariah murni. Pada zaman Rasullah pengamatan hilal merupakan carapenentuan awal Bulan Islam dan sekaligus merupakan sumber nilai awal “kriteria yang perlu dirujuk” dalam merekonstruksi sebuah kalendar Islam.
Awalnya kalendar Hijriah umat Islam mempergunakan hisab Urfi yang dikenalkan oleh
Khalifah Umar bin Khaththab (17 H or 639 CE). Hisab Urfi merupakan tahapan yang perlu dilalui dan menjadi pelajaran bagi umat Islam, karena ibadah Ramadan dan ibadah Haji merupakan kewajiban ibadah yang tidak bisa menunggu sosok kalendar Islam yang “sempurna”.